Jambi Siagakan 3.452 Personel Gabungan Amankan Ketupat
Polda Jambi menunjukkan keseriusannya dalam menjamin keamanan dan kelancaran arus mudik serta perayaan Idul Fitri 1446 H dengan menyiagakan ribuan personel gabungan. Sebanyak 3.452 personel gabungan dari berbagai instansi disiagakan dalam rangka Operasi Ketupat di seluruh wilayah Jambi. Langkah ini diambil untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat yang merayakan Lebaran dan para pemudik yang melintasi provinsi ini.
Personel gabungan yang diterjunkan terdiri dari anggota Polri, TNI, Dinas Perhubungan, Satpol PP, Dinas Kesehatan, hingga unsur relawan. Sinergi antar instansi ini diharapkan dapat menciptakan pengamanan yang komprehensif dan responsif terhadap berbagai potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) selama masa libur Lebaran.
Fokus utama pengamanan Operasi Ketupat di Jambi meliputi sejumlah titik krusial seperti jalur mudik utama, terminal, stasiun, bandara, pusat perbelanjaan, tempat wisata, dan lokasi pelaksanaan ibadah Salat Idul Fitri. Pos-pos pengamanan dan pelayanan terpadu juga didirikan di berbagai lokasi strategis untuk memberikan bantuan dan informasi kepada masyarakat.
Kapolda Jambi Irjen Pol. Rusdi Hartono menegaskan bahwa pihaknya telah melakukan pemetaan potensi kerawanan dan menyiapkan langkah-langkah antisipasi yang diperlukan. Selain menjaga keamanan, personel gabungan juga bertugas untuk membantu kelancaran arus lalu lintas, memberikan pelayanan kesehatan, serta memberikan informasi terkait mudik dan Lebaran.
Kesiapsiagaan 3.452 personel gabungan ini merupakan wujud komitmen Polda Jambi dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat selama masa libur panjang. Diharapkan, dengan adanya pengamanan yang optimal, masyarakat dapat merayakan Idul Fitri dengan khidmat dan para pemudik dapat melakukan perjalanan dengan aman dan lancar.
Polda Jambi juga mengimbau kepada masyarakat untuk turut berpartisipasi dalam menjaga keamanan dan ketertiban dengan mematuhi peraturan lalu lintas, tidak membawa barang-barang berbahaya, dan segera melaporkan kepada petugas jika melihat atau mengalami kejadian yang mencurigakan. Dengan kerja sama antara aparat keamanan dan masyarakat, Operasi Ketupat di Jambi diharapkan dapat berjalan sukses dan kondusif.
Semoga artikel ini dapat memberikan informasi dan manfaat untuk para pembaca, terimakasih !